Isotop uranium

Isotop utama uranium
Iso­top Peluruhan
kelim­pahan waktu paruh (t1/2) mode pro­duk
232U sintetis 68,9 thn SF
α 228Th
233U renik 1,592×105 thn SF
α 229Th
234U 0,005% 2,455×105 thn SF
α 230Th
235U 0,720% 7,04×108 thn SF
α 231Th
236U renik 2,342×107 thn SF
α 232Th
238U 99.274% 4,468×109 thn α 234Th
SF
ββ 238Pu
Berat atom standar Ar°(U)
  • 238,02891±0,00003
  • 238,03±0,01 (diringkas)[1]

Uranium (92U) adalah unsur radioaktif alami yang tidak memiliki satu pun isotop stabil. Ia memiliki dua isotop primordial, 238U dan 235U, yang memiliki waktu paruh panjang dan ditemukan dalam jumlah yang cukup besar dalam kerak Bumi. 234U yang merupakan produk peluruhan juga ditemukan. Isotop lain seperti 233U juga telah diproduksi di dalam reaktor pembiak. Selain isotop yang ditemukan di alam atau reaktor nuklir, banyak isotop dengan waktu paruh yang jauh lebih pendek telah diproduksi, mulai dari 214U hingga 242U (dengan pengecualian 220U dan 241U). Berat atom standar uranium alam adalah 238,02891(3).

Uranium alami terdiri dari tiga isotop utama, 238U (99,2739–99,2752% kelimpahan alami), 235U (0,7198–0,7202%), dan 234U (0,0050–0,0059%).[2] Ketiga isotop tersebut bersifat radioaktif (artinya mereka merupakan radioisotop), dan yang paling melimpah dan stabil adalah 238U dengan waktu paruh 4,4683×109 tahun (mendekati usia Bumi).

238U merupakan sebuah pemancar alfa, meluruh melalui deret uranium yang memiliki 18 anggota menjadi 206Pb. Deret peluruhan 235U (secara historis disebut aktino-uranium) memiliki 15 anggota dan berakhir pada 207Pb. Laju peluruhan konstan dalam deret ini membuat perbandingan rasio dari unsur induk-anak menjadi berguna dalam penanggalan radiometrik. 233U dibuat dari 232Th dengan pemborbardiran neutron.

235U merupakan isotop yang penting untuk reaktor nuklir (produksi energi) dan senjata nuklir karena ia adalah satu-satunya isotop yang ada di alam sampai batas tertentu yang fisil dalam menanggapi neutron termal, yaitu, penangkapan neutron termal memiliki kemungkinan tinggi untuk menginduksi fisi. Sebuah reaksi berantai dapat dipertahankan dengan massa (kritis) 235U yang cukup besar. 238U juga penting karena ia merupakan bahan subur: ia menyerap neutron untuk menghasilkan isotop radioaktif yang kemudian meluruh menjadi isotop 239Pu, yang juga fisil.

  1. ^ Meija, J.; et al. (2016). "Atomic weights of the elements 2013 (IUPAC Technical Report)". Pure Appl. Chem. 88 (3): 265–91. doi:10.1515/pac-2015-0305. 
  2. ^ "Uranium Isotopes". GlobalSecurity.org. Diakses tanggal 13 Juli 2022. 

From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Nelliwinne