Kebudayaan Mississippi

Budaya Mississippi adalah sebuah penanggalan para arkeologi terhadap peradaban Amerika Asli pembangun gundukan dari sekitar tahun 800 Masehi sampai 1600 Masehi, dari beragam wilayah.^[1]

Kebudayaan ini terdiri dari serangkaian pemukiman perkotaan dan desa satelit (subperkotaan) yang terhubung bersama dengan jaringan dagang,^[2] kota terbesarnya adalah Cahokia, yang diyakini menjadi pusat keagamaan besar. Peradaban tersebut berkembang dari pantai selatan Danau Besar di Barat New York dan Barat Pennsylvania di apa yang sekarang menjadi Eastern Midwest, membentang dari selatan ke barat daya di hilir Lembah Mississippi dan meliputi bagian timur dari selatan kaki rangkaian barrier Appalachia di apa yang sekarang menjadi Southeastern Amerika Serikat.^[1]

Cara hidup Mississippi mulai berkembang di Lembah Sungai Mississippi (sesuai dengan namanya). Budaya-budaya di cabang Lembah Anak Sungai Tennessee juga mulai mengembangkan karakteristik Mississippi pada titik ini. Hampir semua situs pada masa budaya Mississippi berasal dari tahun 1539–1540 (saat Hernando de Soto menjelajahi kawasan tersebut),^[3] dengan pengecualian komunitas Natchez yang baru mempraktikkan budaya Mississippi pada abad ke-18.^[4]

1. ^ ^{a b} Adam King, "Mississippian Period: Overview" Diarsipkan 2012-03-01 di Wayback Machine., New Georgia Encyclopedia, 2002, accessed 15 Nov 2009
2. ^ Metropolitan Life on the Mississippi
3. ^ "Mississippian Period Archaeological Sites". About.com Education. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-12-20. Diakses tanggal 2016-12-13. 
4. ^ Barnett, Jim. "The Natchez Indians" Diarsipkan 2017-08-13 di Wayback Machine.. Mississippi History Now. Retrieved 1 Oct 2013.