Mindanao

Mindanao
Daratan Mindanao berwarna merah. Pulau-pulau yang termasuk wilayah Mindanao berwarna merah marun
Geografi
LokasiAsia Tenggara
Koordinat8°00′N 125°00′E / 8.000°N 125.000°E / 8.000; 125.000
KepulauanFilipina
Pulau besarBasilan, Jolo
Luas104.530 km2
Peringkat luaske-19
Titik tertinggiGunung Apo (2.954 m)
Pemerintahan
NegaraFilipina
RegionCaraga, Mindanao Utara, Zamboanga Peninsula, Davao Region, Daerah Otonomi Muslim Mindanao (ARMM), SOCCSKSARGEN
ProvinsiAgusan del Norte, Agusan del Sur, Basilan, Sulu, Tawi-tawi, Surigao del Norte, Surigao del Sur, Davao del Norte, Davao del Sur, Davao Oriental, Davao Occidental, Compostela Valley, Misamis Oriental, Misamis Occidental, Bukidnon, Lanao del Norte, Lanao del Sur, Cotabato, South Cotabato, Sarangani, Sultan Kudarat, Maguindanao, Zamboanga del Norte, Zamboanga del Sur, Zamboanga Sibugay
Kota terbesarKota Davao (1,449,296 jiwa)
Kependudukan
Penduduk21,968,174 (Mindanao island group) jiwa (2010)[1]
Kepadatan243 jiwa/km2
Kelompok etnikBajau, Visayan, Subanon, Orang Kalibugan, Hiligaynon, Cebuano, Waray, Karay-a, Butuanon, Bugis, Surigaonon, Sangir, Talaud, Lumad Kamayo, Manobo, Tasaday, T'boli, Maguindanao, Orang Maranao, Zamboangueño, Iranun, Orang Kalagan
Peta

Mindanao adalah pulau terbesar kedua di Filipina dan salah satu dari tiga kelompok pulau utama bersama dengan Luzon dan Bisayak. Mindanao terletak di bagian selatan Filipina, adalah kawasan hunian bersejarah bagi mayoritas kaum Muslim atau suku Moro yang terdiri dari etnis Maguindanao, Marano, Iranun, Yakan, Tausug, Kalibugan, Kalagan, Bajau dan Sangir. Peperangan untuk meraih kemerdekaan telah ditempuh oleh berbagai faksi Muslim selama lima abad melawan para penguasa. Pasukan Spanyol, Amerika, Jepang dan Filipina belum berhasil meredam tekad mereka yang ingin memisahkan diri dari Filipina yang mayoritas penduduknya beragama Katolik. Kini, mayoritas populasi Mindanao beragama Katolik berkat banyaknya transmigrasi ke wilayah ini, terutama pendatang etnis Bisaya Cebu dan Bisaya Hiligaynon. Hal ini memicu kemarahan kaum Muslim Mindanao yang miskin dan tersisih serta gerakan separatis yang telah berjuang selama ratusan tahun.

Dalam beberapa tahun terakhir, Mindanao menjadi wilayah yang diperhatikan dengan cermat seiring dengan munculnya organisasi teroris Islamis yang berkaitan erat dengan konflik di Timur Tengah. Mindanao diyakini menjadi basis kelompok teroris Abu Sayyaf dan Jemaah Islamiyah yang kemunculannya mengurangi peran kelompok pejuang kemerdekaan yang lebih moderat dan nationalistis seperti Front Pembebasan Islam Moro.

  1. ^ "Population and Annual Growth Rates for The Philippines and Its Regions, Provinces, and Highly Urbanized Cities" (PDF). 2010 Census and Housing Population. National Statistics Office. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2013-09-28. Diakses tanggal 15 August 2014. 

From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Nelliwinne