Nipah

Nipah
Rentang fosil: Kapur Akhir – Sekarang
Tegakan nipah di tepi sungai
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
(tanpa takson):
(tanpa takson):
(tanpa takson):
(tanpa takson):
Ordo:
Famili:
Subfamili:
Nypoideae

Genus:
Nypa

Spesies:
N. fruticans
Nama binomial
Nypa fruticans

Nipah adalah sejenis palem (palma) yang tumbuh di lingkungan hutan bakau atau daerah pasang-surut dekat tepi laut. Tumbuhan ini juga dikenal dengan banyak nama lain seperti daon, daonan (Sd., Bms.), buyuk (Jw., Bali), bhunyok (Md.), bobo atau boho (Menado, Ternate, Tidore), boboro (Halmahera), ciwêl (Jw. Cilacap), palean, palenei, pelene, pulene, puleanu, pulenu, puleno, pureno, parinan, parenga, parena (Seram, Ambon dan sekitarnya). Kiwel (Pangandaran)[3][4]

Nipah disebut juga sebagai Nypa fruticans merupakan tumbuhan dengan jenis palem (palma) yang tumbuh di lingkungan hutan bakau atau daerah pasang-surut di dekat tepi laut. Tumbuhan nipah mempunyai batang terendam di bawah lapisan lumpur yang menjalar di bawah tanah dengan tebal batang kira-kira 60 cm.[5]

Di beberapa negara lain, tumbuhan ini dikenal dengan nama (dalam bahasa Inggris) Attap Palm (Singapura), Nipa Palm atau losa (Filipina), atau umumnya disebut Nypa palm. Nama ilmiahnya adalah Nypa fruticans Wurmb, dan diketahui sebagai satu-satunya anggota genus Nypa. Tumbuhan ini merupakan satu-satunya jenis palma dari wilayah mangrove. Fosil serbuk sari palma ini diketahui berasal dari sekitar 70 juta tahun yang silam.

Daunnya tumbuhan nipah yang tumbuh dapat mencapai 7 meter dan tangkai bunganya dapat mencapai 1 meter. Kulit tanaman nipah ini memiliki tekstur yang sangat keras berwarna hijau dan akan berubah menjadi warna cokelat ketika kondisi tanaman nipah tersebut sudah tua. Namun, bagian dalam dari akan terlihat lebih lunak seperti gabus.[5] Tumbuhan nipah biasanya tumbuh subur di bagian belakang hutan bakau. Tumbuhan ini paling banyak ditemukan di bagian tepi sungai atau laut yang memasok lumpur ke pesisir. Namun, beberapa penelitian menyebutkan bahwa tumbuhan ini lebih baik di daerah rawa yang memiliki tanah yang kaya akan bahan organik.

Nipah ini umum ditemukan di sepanjang garis pesisir samudera hindia hingga samudera pasifik. Khususnya di antara Bangladesh hingga pulau-pulau di Pasifik. Tanaman ini cukup aplikatif baik di indonesia sendiri maupun luar negeri. Seperti jenis palem umumnya yang memiliki berbagai kegunaan, nipah berpotensi sebagai bahan pangan yang cukup banyak mengandung karbohidrat, lemak, protein dan vitamin. Selain itu, nipah juga memiliki beragam potensi untuk kebutuhan sehari-hari, seperti bahan bakar, bahan atap rumah, bahan kerajinan, dan produk lainnya, namun potensinya sampai saat ini masih belum dimanfaatkan secara maksimal.[5]

Daun nipah yang masih muda banyak dimanfaatkan secara tradisional untuk kertas rokok. Tangkai daun dan pelepah nipah dapat digunakan sebagai bahan kayu bakar yang baik. Pelepah daun nipah juga mengandung selulosa yang bisa dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan pulp (bubur kertas). Lidinya dapat digunakan untuk sapu, bahan anyam-anyaman dan tali.[6]

  1. ^ "genus Nypa". Germplasm Resources Information Network (GRIN) [Online Database]. United States Department of Agriculture Agricultural Research Service, Beltsville, Maryland. 16 March 2010. Diakses tanggal 9 January 2017. 
  2. ^ "Nypa fruticans". World Checklist of Selected Plant Families (WCSP). Royal Botanic Gardens, Kew. Diakses tanggal 9 January 2017. 
  3. ^ Heyne, K. 1987. Tumbuhan Berguna Indonesia, jil. 1. Yay. Sarana Wana Jaya, Jakarta. Hal. 487-490.
  4. ^ Crawfurd, John (2017). Sejarah Kepulauan Nusantara: Kajian Budaya, Agama, Politik, Hukum dan Ekonomi. 1. Diterjemahkan oleh Zara, Muhammad Yuanda. Yogyakarta: Penerbit Ombak. hlm. 322. ISBN 9786022584698. 
  5. ^ a b c Sardjono. 1992. Nipah. Berita P3GI (Pusat Penelitian Perkebunan Gula Indonesia),Pasuruan
  6. ^ Sukojo, B.M. 2003. Penggunaan Metode Analisis Ekologi dan Penginderaan Jauh untuk Pembangunan Sistem informasi Geografis Ekosistem Pantai. Makara Sains Vol 7(1) hal 30- 37.

From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Nelliwinne