Setara Institute

SETARA Institute
Berkas:LogoHitam.png
Tanggal pendirian14 Oktober 2005 (2005-10-14)
Pendiri[[Abdurrahman Wahid, Ade Rostiana, Azyumardi Azra, Bambang Widodo Umar, Bara Hasibuan, Benny K. Harman, Benny Susetyo, Bonar Tigor Naipospos, Budi Joehanto, Damianus Taufan, Despen Ompusunggu, Hendardi, Ismail Hasani, Kamala Chandrakirana, Luhut M.P. Pangaribuan, M. Chatib Basri, Muchlis T, Pramono Anung, Rachland Nashidik, Rafendi Djamin, R. Dwiyanto Prihartono, Robertus Robert, Rocky Gerung, Saurip Kadi, Suryadi A. Radjab, Syarif Bastaman, Theodorus W. Koerkeritz, Zumrotin KS]]
TipeCivil Society Organization, Research Institute
Kantor pusatJakarta, Indonesia
Lokasi
Situs webwww.setara-institute.org

SETARA Institute for Democracy and Peace adalah sebuah lembaga swadaya masyarakat yang berbasis di Indonesia yang melakukan penelitian dan advokasi tentang demokrasi, kebebasan politik dan hak asasi manusia.[1] SETARA Institute adalah organisasi penelitian dengan penelitian intinya yang berfokus pada menjawab kebutuhan aktual masyarakat. Dibentuk pada tahun 2005, SETARA Institute dimaksudkan sebagai respons terhadap maraknya fenomena fundamentalisme, diskriminasi dan kekerasan atas nama agama dan moralitas di banyak bidang yang mengancam pluralisme dan hak asasi manusia di Indonesia. SETARA Institute bekerja di ruang sekuler (hukum berbasis hak asasi manusia dan konstitusi) dan tidak melakukan penelitian yang menembus ke teologi agama. SETARA Institute adalah perintis pembela kebebasan beragama di Indonesia. Organisasi ini mempromosikan kebebasan sipil dan perubahan kebijakan untuk mendorong pluralisme dan hak asasi manusia.

  1. ^ Disebutkan oleh The Jakarta Globe http://www.thejakartaglobe.com/news/religious-intolerance-cannot-be-justified-sby/

From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Nelliwinne